Friday, November 21, 2014
Fitur NVDIA & AMD
AMD Mantle API
Mantle
merupakan fitur revolusioner dari AMD yang diyakini akan mengubah cara sebuah
game berkomunikasi dengan video card di masa mendatang. Saat ini kebanyakan
game menggunakan DirectX atau Open GL, yaitu sebuah API yang dirancang untuk
membantu para pengembang untuk membuat game dengan grafik 3D yang impresif.
Kedua API tersebut sudah meraih banyak kesuksesan, namun AMD menganggap
kejayaan mereka sudah habis dan harus diganti dengan alternatif yang lebih
modern.
Oleh
karena itu AMD meluncurkan Mantle API sebagai alternatifnya. Dengan Mantle ini,
maka performa dari sebuah VGA card akan meningkat sehingga mampu menyuguhkan
game berkualitas tinggi. Untuk debutnya, AMD bekerjasama dengan DICE untuk
memberikan dukungan Mantle kepada game Battlefield 4.
Layak
ditunggu apakah terobosan AMD ini akan meraih kesuksesan di debutnya atau
tidak. Jika sukses, bukan tidak mungkin AMD Radeon akan dengan mudah
menyingkirkan Nvidia GeForce sebagai rivalnya. Namun jika tidak, maka fitur
terbaru ini kemungkinan akan segera ditinggalkan oleh para pengembang game.
Shadowplay
Jika AMD
hanya menghadirkan satu fitur saja, maka Nvidia meluncurkan tiga fitur baru
sekaligus. Yang pertama adalah fitur Shadowplay yang dapat Anda gunakan untuk
merekam permainan game Anda selama 10 hingga 20 menit dan menyimpannya di hard
drive. Untuk merekamnya, Anda juga hanya tinggal menekan tombol Alt + F10 saja.
Sayangnya, fitur hanya hadir di seri GTX 600 dan GTX 700 saja sehingga Anda tidak
bisa menikmati fitur ini jika memiliki video card lama.
Gamestream
Fitur
kedua yang diluncurkan Nvidia adalah Gamestream. Seperti nama yang diusungnya,
fitur ini dapat digunakan untuk melakukan streaming game dari perangkat
komputer ke perangkat lainnya. Saat ini fitur ini baru bisa berjalan dengan
konsol game Nvidia Shield. Artinya kini Anda bisa memainkan berbagai macam game
PC sambil tiduran di kasur dengan menggunakan konsol Nvidia Shield tersebut.
Sayangnya,
harga konsol buatan Nvidia tersebut saat ini dapat dibilang cukup mahal. Namun
beberapa perusahaan tampaknya sudah mulai berencana untuk mengimplementasikan
fitur ini pada perangkat lain seperti TV dan lainnya. Fitur ini sendiri saat
ini baru bisa digunakan pada video card GTX 650 ke atas.
G-Sync
Fitur
terakhir yang dihadirkan oleh Nvidia adalah G-Sync. Fitur ini akan memecahkan
masalah refresh rate pada monitor dan framerate pada game yang tidak sesuai
sehingga sering menimbulkan efek tearing pada monitor. Sebenarnya saat ini
sudah ada fitur V-Sync yang bisa mengatasi masalah tearing dengan cara
membatasi framerate agar sesuai dengan refresh rate monitor. Akan tetapi hal
tersebut terkadang menimbulkan masalah lag pada tampilannya.
Oleh
karena itu, fitur G-Sync ini akan membuat refresh rate pada monitor menjadi
bervariasi sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh video card. Dengan fitur
ini maka hampir semua masalah yang sering terjadi saat ini akan terselesaikan.
Sayangnya fitur ini hanya bisa digunakan pada monitor tertentu saja sehingga
para gamer kemungkinan besar tidak akan mau mengganti monitornya hanya untuk
bisa mencoba fitur ini.
Selain itu di NVDIA dilengkapi fitur PhysX
PhysX adalah salah satu fitur dalam engine VGA NVIDIA
yg mampu menampilkan efek dan grafis yg lbh 'wah' dan eye candy dlm game2
tertentu.
Diambil dari kata bhs inggris physic (fisika) dimana semua efek2 spt angin,
air, kaca pecah, gravitasi, dll akan ditampilkan lebih real. Lalu Physx NVIDIA
ini mampu menampilkan detail efek dan grafis serta texture yg lbh realistik
dari biasanya.
Menurut artikel yang saya baca AMD juga mempunyai fitur serupa dengan PhysX namun tidak dipublish.
Review gambar http://www.reviewland.com/hardware-vgaiq-2.htm
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment